Editor: bangdoi
BANGKATENGAH, berita5.co.id — Bulan Ramadhan mestinya bulan evaluasi dan instrospeksi diri.
Sudah seberapa banyak dosa yang disimpan selama ini, dan seharusnya selama satu bulan ini menjadi momentum muhasabah untuk mengurangi atau bahkan menghilangkan aktivitas yang salah.
Tetapi berbeda dengan Ikbal, salah satu kolektor pasir timah illegal yang beroperasi di Koba Kabupaten Bangka Tengah Provinsi Kepulauan Bangka Belitung.
Pria warga Koba Kabupaten Bangka Tengah Provnsi Kepulauan Bangka Belitung ini justru semakin berani melakukan transaski jual beli pasir timah illegal.
Bulan Ramadhan bagi Ikbal bukan waktunya untuk istirahat melakukan transaksi jual beli timah illegal.
Informasi yang dihimpun Tim Journalis Babel Bergerak (Jobber), Ikbal juga dikenal sebagai Cukong yang siap menampung dan mengolah pasir timah yang dibelinya dari para penambang illegal di seputaran wilayah Kabupaten Bangka Tengah.
Menurut Pur, salah satu warga yang tidak jauh dari kediaman Ikbal, bahwa aktivitas penampungan dan pengolahan pasir timah ini sudah cukup lama dilakukan Ikbal.
Namun anehnya, sampai sekarang tidak ada aparat penegak hukum (APH) yang berani menertibkan aktivitas illegal Ikbal tersebut.
