BANGKA, Berita5.co.id – Kelurahan Lontong Pancur dulu dikenal sebagai pusat transaksi narkoba ilegal dan sering menjadi lokasi tindak kriminal, kini bertransformasi menjadi kawasan yang aman dan produktif. Transformasi ini merupakan hasil kolaborasi antara Pertamina Patra Niaga Regional Sumbagsel melalui Integrated Terminal (IT) Pangkal Balam, Kepala Kelurahan Lontong Pancur, dan Ketua Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (PKK) setempat.
Melalui program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL), Pertamina membangun warung Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) yang kini dimanfaatkan sebagai Warung Kopi Aba (Anti Narkoba), Pondok Pangkas Rambut, dan usaha Ayam Geprek. Kehadiran usaha ini membuka peluang baru bagi masyarakat sekaligus mendukung kesejahteraan komunitas lokal.
Wilayah ini sebelumnya menjadi momok bagi masyarakat setempat, dengan aktivitas ilegal dan tindak kriminal yang melibatkan berbagai kelompok, mulai dari anak muda hingga orang dewasa, sehingga banyak warga merasa enggan bahkan takut melintasi area tersebut. Namun, melalui upaya Pertamina bersama mitra lokal, hadirnya Warung Kopi Aba dan Pondok Pangkas Rambut berhasil menghilangkan peluang bagi tindakan kriminal, sekaligus menghadirkan rasa aman, ketenangan, dan kenyamanan yang kini dirasakan oleh masyarakat.
Kepala Kelurahan Lontong Pancur, Adly, memberikan apresiasinya kepada Pertamina atas kontribusi nyata dalam mendukung transformasi wilayah ini.