banner 728x90
Berita

Sudah Setahun Ini Dinas Pendidikan Babel Hutang Rp 3 M, Sempat Tercium APH, Kini Kasus Tenggelam

53
×

Sudah Setahun Ini Dinas Pendidikan Babel Hutang Rp 3 M, Sempat Tercium APH, Kini Kasus Tenggelam

Sebarkan artikel ini
Hotel Terace Pangkalpinang. (Jobber)

PANGKALPINANG, berita5.co.id – Lebih dari satu tahun ini Dinas Pendidikan Provinsi Kepulauan Bangka Belitung hutang kepada empat hotel di Pangkalpinang.

Tak tanggung-tanggung, hutang Dinas Pendidikan Babel akibat kegiatan O2SN dan FLS2N (Festival dan Lomba Seni Siswa Nasional) serta Gala Siswa Indonesia (GSI) tingkat SD/SMP tahun 2023 lalu itu mencapai Rp 3 Miliar.

Penyebab hutang yang sudah mencapai satu tahun lebih tak bisa dibayar tersbeut, karena Dinas Pendidikan Babel menyelenggarakan kegiatan tanpa memiliki anggaran.

Pihak hotel yang dijadikan tempat menginap para peserta FLS2N hanya dijanji-janjikan saja, bahwa hutang akan dibayar.

Namun setelah satu tahun lebih ditunggu, Dinas Pendidikan Bangka Belitung tak kunjung mampu membayar hutang sebanyak Rp 3 Miliar tersebut.

Informasi yang dihimpun Tim Journalis Babel Bergerak (Jobber), kasus hutang DInas Pendidikan Babel ini sempat tercium aparat penegak hukum (APH) Bangka Belitung.

Namun sayangnya, kabar yang diterima Tim Jobber, diduga adanya “siraman” dari Dinas Pendidikan sebesar Rp 250 juta, kasus yang seharusnya diproses tersebut, kini tenggelam ke dasar bumi.

“Iya benar, hotel kami salah satunya. Sudah satu tahun ini. Informasinya mereka masih memproses pembayaran. Kalau untuk nilainya kita tidak boleh menyebutkan ini privasi. Tetapi untuk pembayarannya kita memang belum dibayar, sedang di proses,” akui Sili, Owner Terace Hotel kepada Tim Jobber, Selasa (6/8/2024).

Hal yang sama diakui Wendo, Owner Grand Vella Hotel. Wendo membenarkan bahwa sudah satu tahun lamanya, hutang belum juga dibayar oleh pihak Dinas Pendidikan Bangka Belitung.

“Sampai saat ini belum juga dibayar Bang. Ini juga pusing kita, padahal sudah satu tahun itu Bang,” ujar Wendo.

“Saya dengar dananya saat ini sedang proses untuk administrasinya bang,” tambah Wendo.

Seperti diberitakan sebelumnya, kabar tak sedap menerpa Dinas Pendidikan Provinsi Babel yang masih memiliki hutang kegiatan di tahun 2023 senilai Rp 3 Miliyar lebih .

Informasi yang berhasil diungkap oleh sumber tertutup bahwa Dinas Pendidikan Provinsi Babel meyelenggarakan kegiatan O2SN dan FLS2N (Festival dan Lomba Seni Siswa Nasional) serta Gala Siswa Indonesia (GSI)  tingkat SD/SMP tahun 2023 tanpa ada anggaran.

” Dinas Pendidikan ini terhutang 3 Miliyar lebih, dan hutang – hutang itu berasal dari belanja Hotel senilai Rp 1,7 miliyar terus sisanya, sound sistem, sewa tenda, belanja kaos, sepatu, honor panitia di kegiatan tersebut,” kata Sumber Tim Jobber, Minggu (4/8/2024) malam.

Dikatakannya, Dinas Pendidikan Pemprov Bangka Belitung terlalu berani untuk melaksanakan kegiatan O2SN dan FLS2N serta GSI itu.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

error: Content is protected !!