Laporan: Meilanto (Guru SDN 13 Koba)
KOBA, Berita5.co.id — P5 diterapkan dalam kurikulum merdeka untuk mengimplementasikan nilai-nilai Pancasila kepada pelajar Indonesia. Proyek Penguatan Profil Pelajar Pancasila merupakan pembelajaran lintas disiplin ilmu dalam mengamati dan memikirkan solusi terhadap permasalahan di lingkungan sekitar.
Proyek ini dilakukan untuk menguatkan berbagai kompetensi dalam profil pelajar pancasila.
Berdasarkan Kemendikbudristek No.56/M/2022, P5 ini adalah kegiatan kokurikuler berbasis proyek yang dirancang untuk menguatkan upaya pencapaian kompetensi. Juga sebagai upaya mewujudkan karakter sesuai dengan profil pelajar pancasila yang disusun berdasarkan Standar Kompetensi Lulusan.

Menindaklanjuti hal tersebut di atas, SDN 13 Koba menggelar P5 pada Kamis, 20 November 2024. Dengan melibatkan paguyuban setiap kelas, setiap kelas dibagi ke dalam kelompok kecil dengan membuat proyek yang telah direncakan. Kelas 1, 2 dan 3 membuat nuget berbahan ikan yang menjadi ciri khas Desa Kurau, lokasi SDN 13 Koba berada. Kelas 4,5 dan 6 membuat kemplang yang juga berbahan dasar ikan.
Kegiatan P5 ini sebagai media peserta didik belajar mengenal berbagai olahan hasil laut. Dari orang tua peserta didik yang mendampingi, mereka belajar membuat aneka olahan hasil laut. Kegiatan P5 ini diberi nama Aok Mak yang merupakan singkatan dari Aneka Olahan Enak Murid Asli Kurau.